BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Sabtu, 19 Februari 2011

PSIKOLOGI LINGKUNGAN

(TUGAS) PSIKOLOGI LINGKUNGAN

Sebelum lebih jauh membahas contoh kasus, lebih baik kita mengerti dahulu pengertian dari Psikologi Lingkungan. Banyak ahli yang berpendapat tentang pengertian Psikologi Lingkungan, contohnya pendapat dari :

1. Heimstra dan Mc Farling (dalam Prawitasari,1989) menyatakan bahwa psikologi lingkungan adalah disiplin yang memperhatikan dan memperlajari hubungan antara perilaku manusia dengan lingkungan fisik.

2. Gifford (1987) memndefinisikan psikologi lingkungan sebagai studi dari transaksi di antara individu dengan setting fisiknya.


3. Emery dan Tyrst (dalam soesilo, 1989) melihat bahwa hubungan antara manusia dengan lingkungannya merupakan suatu jalinan transactional interpedency atau terjadi ketergantungan satu sama lain. Hal ini hampir sama dengan pendapat Gifford, yaitu manusia mempengaruhi lingkungannya, dan untuk selajutnya lingkungan akan mempengaruhi perilaku manusia.

Dan pengertian yang lain mengatakan, Psikologi lingkungan adalah bidang psikologi yang menggabung-gabungkan dan menganalis transaksi serta tata hubungan dari pengalaman serta tindakan manusia dengan aspek-aspek dari lingkungan sosiofisiknya yang terkait.

Contoh Kasus

Kehidupan masyarakat yang tinggal di perdesaan dan kota sudah bisa dikatakan berbeda dari segi perilakunya. Bila dilihat dari segi teknologinya dan lingkungannya. Masyarakat desa untuk saat ini sudah banyak yang mengenali internet atau pun telepon genggam dan pengaruh budaya luar pun sudah mulai memasuki perdesaan. Begitu juga dengan masyarakat kota yang lebih terlihat jelas pengaruh teknologi dan budaya asing yang sudah sangat tinggi. Tetapi dalam lingkungannya, masyarakat kota lebih individualis daripada masyarakat desa. Dalam segi kerukunan antar warga pun masyarakat desa lebih rukun daripada masyarakat kota. Ini yang dinamakan Value Confusion. Value Confusion yaitu ketika nilai-nilai yang berbeda bahkan bertentangan dianggap sama sahnya. Dilihat hal di atas maka perilaku masyarakat kota itu cenderung lebih bebas karena sudah tidak mengindahkan nilai-nilai yang ada.

Menurut Lewin, tingkah laku manusia dipengaruhi juga dengan lingkungannya, sehingga terdapat rumus berikut :

TL = f (P,L)

Keterangan :
TL = tingkah laku
f = fungsi
P = pribadi
L = lingkungan